Mengetahui dan menjaga kesehatan reproduksi merupakan hal yang sangat penting bagi remaja. Dimanapun tempatnya baik di perkotaan maupun di pedesaan, terdapat indikasi prilaku seks pra nikah yang menunjukan peningkatan. Namun apakah remaja sebenarnya memahami resiko-resiko yang seksual yang menyertai pergaulan meraka? Khususnya Kesehatan reproduksi dan Kesehatan seksual.
Permasalahan kesehatan reproduksi remaja perlu mendapatkan perhatian yang khusus, karena saat ini sudah terjadi pergeseran norma dalam lingkungan masyarakat, khususnya para remaja. Dimana pergaulan menjadi luas dan bebas, terlebih ditunjang dengan sarana media massa dan teknologi yang semakin maju, sehingga para remaja lebih banyak mendapatkan pengetahuan”.
Kurangnya edukasi terhadap hal yang berkaitan dengan reproduksi nyatanya bisa memicu terjadinya hal-hal yang tak diinginkan. Salah satu hal yang sering terjadi karena kurangnya sosialiasi dan edukasi adalah Penyakit Menulas Seks, kehamilan di usia muda, hingga aborsi yang berakibat pada hilangnya nyawa remaja.
Keberadaan remaja sebagai Generasi Harapan Bangsa, Seharusnya memilik bekal yang cukup dan pengetahuan yang luas baik dalam kualitas maupun kuantitas. Untuk itu perlu adanya Langkah konkret dalam mengatasi hal ini, salah satunya dengan mengadakan sosialisasi Kesehatan Reproduksi. Sosialisasi ini bertujuan untuk mengedukasi peserta didik SMA Negeri 1 Karangkobar dapat memahami dan menjaga kesehatan reproduksinya
Sosialisasi ini dilaksanakan pada tanggal 18 September 2023 dengan Narasumber dr. Agus Budiyanto, MH Kepala Puskesmas Karangkobar. Diharapkan dengan sosialisasi ini peserta didik memahami bagaiman menjaga Kesehatan reproduksi nya dengan baik dan dapat menghindari pergaulan bebas yang beresiko tinggi terhadap penyakit Menular Seks.
“Stop Pergaulan Bebas”
Tim SS dan SSK